Conjunction: Pengertian, Jenis, dan Contoh Kalimat
Apa Itu Conjunction?
Conjunction atau kata hubung adalah kata yang digunakan untuk menghubungkan kata, frasa, klausa, atau kalimat dalam bahasa Inggris. Conjunction sangat penting dalam membentuk kalimat yang lebih kompleks dan jelas. Dengan memahami conjunction, kita dapat menyusun kalimat dengan lebih baik dan menghindari pengulangan kata yang tidak perlu.
Jenis-Jenis Conjunction
Conjunction terbagi menjadi tiga jenis utama:
1. Coordinating Conjunctions (Kata Hubung Koordinatif)
Coordinating conjunction digunakan untuk menghubungkan dua kata, frasa, atau klausa independen yang memiliki kedudukan setara dalam suatu kalimat.
🔹 Kata-kata yang termasuk coordinating conjunction:
For (karena)
And (dan)
Nor (dan juga tidak)
But (tetapi)
Or (atau)
Yet (namun)
So (jadi)
Rumus:
S + V + coordinating conjunction + S + V
✅ Contoh Kalimat:
I wanted to go outside, but it was raining. (Saya ingin keluar, tetapi sedang hujan.)
She likes coffee, and he prefers tea. (Dia suka kopi, dan dia lebih suka teh.)
2. Subordinating Conjunctions (Kata Hubung Subordinatif)
Subordinating conjunction menghubungkan klausa utama dengan klausa dependen (anak kalimat), yang berarti klausa dependen tidak dapat berdiri sendiri.
🔹 Kata-kata yang termasuk subordinating conjunction:
Because (karena)
Although (meskipun)
Since (sejak, karena)
While (sementara)
Unless (kecuali)
Until (hingga)
Rumus:
Subordinating conjunction + S + V, S + V.
✅ Contoh Kalimat:
Because she was tired, she went to bed early. (Karena dia lelah, dia tidur lebih awal.)
I will wait here until you come back. (Saya akan menunggu di sini sampai kamu kembali.)
3. Correlative Conjunctions (Kata Hubung Korelatif)
Correlative conjunction adalah pasangan kata hubung yang bekerja secara bersamaan untuk menghubungkan dua elemen dalam kalimat.
🔹 Pasangan correlative conjunction:
Either … or (salah satu … atau)
Neither … nor (tidak … juga tidak)
Not only … but also (tidak hanya … tetapi juga)
Both … and (baik … maupun)
Rumus:
Correlative conjunction + S + V + correlative conjunction + S + V.
✅ Contoh Kalimat:
Either you study hard, or you will fail the test. (Entah kamu belajar dengan giat, atau kamu akan gagal ujian.)
Not only is she smart, but also very kind. (Dia tidak hanya pintar, tetapi juga sangat baik.)
Perbedaan Conjunction dengan Preposition dan Transition
Conjunction menghubungkan dua klausa atau kata dalam satu kalimat.
Preposition menunjukkan hubungan antara kata benda dengan bagian lain dari kalimat.
Transition digunakan untuk menghubungkan dua kalimat terpisah.
✅ Contoh:
Conjunction: I stayed at home because it was raining.
Preposition: I stayed at home due to the rain.
Transition: It was raining. Therefore, I stayed at home.
Latihan Soal
Pilih conjunction yang tepat:
I wanted to go swimming, ______ it was too cold. (but / because)
Ubah kalimat menjadi lebih kompleks menggunakan subordinating conjunction:
He was late. He missed the bus.
Lengkapi kalimat dengan correlative conjunction:
She is ______ talented ______ hardworking.
Kesimpulan
Conjunction sangat penting dalam bahasa Inggris karena membantu menyusun kalimat yang lebih kompleks dan bervariasi. Dengan memahami perbedaan antara coordinating, subordinating, dan correlative conjunctions, kamu bisa membuat kalimat yang lebih efektif dan menarik.
Bacaan Terkait
Ingin belajar lebih banyak tentang grammar? Baca juga artikel tentang Simple Past Tense.
Baca juga tentang “Penjelasan Kalimat Setara“.
Tanya Jawab & Diskusi
Jika kamu memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk menuliskannya di kolom komentar! Jangan lupa bagikan artikel ini jika bermanfaat. 😊